Header Ads

Materi Gerbang Logika Dasar Mapel Sistem Komputer Kelas X Semester 1

Dalam Materi Gerbang Logika Dasar di Mata Pelajaran Sistem Komputer Kelas X semester 1, kompetensi awal yang diharapkan adalah siswa mampu memahami tentang operator logika, komponen apa sajakah operator logika, dan kegunaan operator logika dalam kehidupan sehari - hari.

untuk menyusun suatu rangkaian digital terdapat salah satu komponen penting yaitu gerbang logika. gerbang logika digunakan saat awal pembuatan rangkaian logika.

apa itu gerbang logika??

berfungsi untuk apakah gerbang logika pada rangkaian digital??

nah, untuk mejawab pertanyaan tersebut silahkan anak - anak simak penjelasannya sebagai berikut dengan berdiskusi bersama teman sebangku kalian.

Gerbang Logika adalah rangkaian dengan satu atau lebih dari satu sinyal masukan tetapi hanya  menghasilkan  satu  sinyal  berupa  tegangan  tinggi  atau  tegangan  rendah.

Dikarenakan analisis gerbang logika dilakukan dengan Aljabar Boolean maka gerbang logika sering juga disebut Rangkaian logika.

Rangakaian logika sering  kita temukan dalam sirkuit  digital  yang diimplemetasikan secara elekrtonik dengan menggunakan dioda atau transistor.

Ada 7 gerbang logika yang kita ketahui yang dibagi menjadi 2 jenis, yaitu :

1. Gerbang logika Inventer

Inverter (pembalik) merupakan gerbang logika dengan satu sinyal  masukan dan satu  sinyal  keluaran  dimana  sinyal  keluaran  selalu  berlawanan  dengan  keadaan sinyal masukan.

2. Gerbang logika non-Inverter

Berbeda dengan gerbang logika Inverter yang sinyal masukannya hanya satu untuk gerbang logika non-Inverter sinyal masukannya ada dua atau lebih sehingga hasil (output)  sinyal  keluaran sangat  tergantung oleh  sinyal  masukannya  dan gerbang logika  yang  dilaluinya  (NOT,  AND,  OR,  NAND,  NOR,  XOR,  XNOR).

Yang termasuk gerbang logika non-Inverter adalah :
 
a. Gerbang AND

Gerbang AND mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal masukan tetapi hanya satu sinyal keluaran. Gerbang AND mempunyai sifat bila sinyal keluaran ingin tinggi (1) maka semua sinyal masukan harus dalam keadaan tinggi (1).

b. Gerbang OR

Gerbang OR mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal masukan tetapi hanya satu sinyal keluaran. Gerbang OR mempunyai sifat bila salah satu dari sinyal masukan tinggi (1), maka sinyal keluaran akan menjadi tinggi (1) juga.

c. Gerbang NAND

Gerbang NAND mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal masukan tetapi hanya satu sinyal keluaran.  Gerbang NAND mempunyai sifat  bila sinyal keluaran ingin rendah (0) maka semua sinyal masukan harus dalam keadaan tinggi (1).

d. Gerbang NOR

Gerbang NOR mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal masukan tetapi hanya satu sinyal keluaran. Gerbang NOR mempunyai sifat bila sinyal keluaran ingin tinggi (1) maka semua sinyal  masukan harus dalam keadaan rendah (0). Jadi gerbang NOR hanya mengenal sinyal masukan yang semua bitnya bernilai nol.

e. Gerbang XOR (Antivalen, Exclusive-OR)

Gerbang  XOR disebut  juga  gerbang  EXCLUSIVE  OR dikarenakan  hanya mengenali  sinyal  yang  memiliki  bit  1  (tinggi)  dalam jumlah  ganjil  untuk menghasilkan sinyal keluaran bernilai tinggi (1).

f. Gerbang XNOR (Ekuivalen, Not-Exclusive-OR)

Gerbang XNOR disebut juga gerbang Not-EXCLUSIVE-OR. Gerbang XNOR mempunyai  sifat  bila  sinyal  keluaran  ingin  benilai  tinggi  (1)  maka  sinyal masukannya harus benilai genap (kedua nilai masukan harus rendah keduanya atau tinggi keduanya).

silahkan anak - anak dipahami materi tentang Gerbang Logika Dasar diatas kemudian sampaikan hasil pemahaman kalian dengan cara mempresentasikan di depan kelas di hadapan teman - teman kalian.
Powered by Blogger.